PEKANBARU - Empat orang remaja tanggung berusia 17 tahun terpaksa berurusan dengan aparat Polsek Tambusai Kabupaten Rohul, Provinsi Riau....[read more] "> PEKANBARU - Empat orang remaja tanggung berusia 17 tahun terpaksa berurusan dengan aparat Polsek Tambusai Kabupaten Rohul, Provinsi Riau." />
 
Home
H. Zukri, SM. MM Resmikan Lapangan Bola Mini Soccer Pangkalan Kerinci Bersama Wakil Bupati | Bupati Pelalawan H. Zukri : Minta Dukungan Perusahaan untuk Percepatan | Polsek Dumai Barat melaksanakan Kegiatan Gerakan Gen Z Cinta Lingkungan, | Polres Dumai Gelar Kegiatan Gerakan Pangan Murah Dalam Rangka Menjaga Stabilitas dan Pasokan Harga Pangan Beras | Pemerintah Kota Dumai Menyelenggarakan Tabligh Akbar di Masjid Al manan Ratusan Jema'ah | Polres Dumai Bersama Jajaran Polsek Laksanakan Penanaman Pohon Sebagai Bagian dari Program Green Policing
Kamis, 14 08 2025
/ Rokan Hulu / 19:28:47 / Siswi 14 Tahun Dicabuli Secara Bergilir di Kebun Sawit oleh 4 Remaja Tanggung /
Siswi 14 Tahun Dicabuli Secara Bergilir di Kebun Sawit oleh 4 Remaja Tanggung
Selasa, 24/10/2017 - 19:28:47 WIB
Ilustrasi (Sumber: Internet)

REALITAONLINE.COM,PEKANBARU - Empat orang remaja tanggung berusia 17 tahun terpaksa berurusan dengan aparat Polsek Tambusai Kabupaten Rohul, Provinsi Riau. Mereka dilaporkan oleh keluarga dari seorang siswi 14 tahun, yang jadi korban pencabulan oleh para pelaku.

Malang nian nasib Putri (Nama samaran, red). Kesuciannya terenggung di kebun sawit samping kantor Camat Tambusai. Tak tanggung-tanggung, korban Dicabuli secara bergilir oleh empat orang. Tentu saja Putri tak bisa berbuat apa-apa, karena kalah tenaga.

Usut punya usut, para pelaku ini ternyata masih remaja tanggung. Inisial keempatnya antara lain Kh, MAG, Fs dan AA. Tiga diantara mereka bahkan masih berstatus pelajar, sedangkan seorang lainnya pengangguran, dengan usia masing-masing 17 tahun.

Informasi yang dirangkum Media dari kepolisian menyebutkan, tepat pada Sabtu (21/10/2017) malam sekitar pukul 19.00 WIB, Putri diajak teman prianya ke warung tuak yang terletak di Desa Batas. Di sana teman korban mabuk berat, sehingga minta tolong kepada salah seorang pelaku (Kh) untuk mengantar Putri pulang.

Tanpa curiga korban pun menurutnya. Namun tak disangka, Kh ternyata punya maksud lain. Bukannya diantar pulang, Putri justru digiring ke kebun sawit. Malangnya, Kh tidak sendirian, namun ketiga pelaku lainnya turut melakukan perbuatan Asusila tersebut.

Putri dipaksa meladeni hasrat remaja itu secara bergantian, hingga mereka puas. Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB, Minggu (22/10/2017) dini hari, korban pun akhirnya diantar pulang oleh Kh. Saat dirumah itu lah Putri menceritakan kemalangan yang dia alami kepada keluarga.

"Setelah dilaporkan pada Hari Minggu, unit Reskrim Polsek Tambusai kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap keempat pelaku, yang diduga telah berbuat Cabul terhadap korban," ungkap Humas Polres Rohul Ipda Heri Sitorus, Senin (23/10/2017) siang.

Untuk memperkuat alat bukti, kepolisian sudah membawa korban untuk menjalani pemeriksaan di RSUD Rohul, termasuk mengamankan barang bukti, diantaranya celana dan pakaian, termasuk pakaian dalam, sepeda motor serta satu unit handphone.

"Terduga pelaku sudah kita proses dan mintai keterangannya," pungkas Ipda Heri Sitorus. ***
   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : [email protected]